Duka telah menyelimuti seluruh masyarakat Sidoarjo Karena pada hari Sabtu tanggal 22 Agustus 2020 telah berpulang ke Rahmatullah PLT Bupati Sidoarjo yaitu bapak H. Nur Ahmad Syaifudin,S.H. Sunguh beliau adalah sosok pemimpin yang patut diteladani oleh semua masyarakat khususnya masyarakat wilayah Kabupaten Sidoarjo. Berkenaan dengan itu maka seluruh dan segenap warga Yayasan Masjid Darussalam Tropodo dan Lembaga Pendidikan Al Falah Darussalam Tropodo pada tanggal 29 agustus 2020 Lembaga Pendidikan Al Falah Darussalam Tropodo menggelar doa bersama untuk almarhum Bapak H. Nur Ahmad Syaifudin, S.H.

Kegiatan diawali dengan sambutan dari direktur Lembaga Pendidikan Al Falah Darussalam Tropodo yaitu Ustadz Ali Efendi S.Pd.,M.M. Tiga poin penting yang disampaikan beliau adalah sebagai manusia paling tidak kita harus mempunyai tiga amal jariyah yang tidak akan putus pahalanya yang pertama adalah Anak Shalih yang selalu mendoakan kedua orang tuanya, kedua adalah ilmu yang bermanfaat dan yang ketiga adalah shodaqoh Jariyah. Tiga amal itulah  yang bisa menjadi bekal kita untuk menghadap Allah, S.W.T.

Kegiatan tersebut juga dihadiri oleh ketua DPRD Sidoarjo Bapak Haji Usman. Beliau memberikan sambutan tetang kiprahnya almarhum H. Nur Ahmad Syaifudin,S.H. Beliau Haji Usman menjelaskan bahwa almarhum sangat besar perjuangan di dalam upaya mengentaskan masyarkaat Sidoarjo dari Wabah Covid-19. Almarhum sangat konsisten menjalankan tugas-tugasnya. Haji Usman juga menyampaikan bahwa beliau adalah sosok pejuang keras dan selalu memegang janjinya bahkan di akhir hayatnya sempat berwudhu untuk melaksanakan salat dzuhur

Kegiatan khataman dan do’a bersama untuk almarhum H. Nur Ahmad Syaifuddin S.H. ini merupakan salah satu bentuk peduli dari segenap Lembaga Pendidikan Al Falah Darussalam Tropodo kepada sesama muslim. Kegiatan tersebut diawali dengan kegiatan khataman Al Qur’an yang diikuti oleh kurang lebih 500 peserta yang terdiri dari para pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat Sidoarjo para pengurus Yayasan Masjid Darussalam Tropodo, para siswa KB, TK, SD dan SMP Al Falah Darussalam dan juga seluruh Ustad dan ustadzah serta wali murid. Proses khataman dimulai dari juz 1 sampai juz 30 yang di mana tiap-tiap juz dibaca oleh para guru dari Lembaga pendidikan Al Falah Darussalam Tropodo kemudian diakhir ditutup dengan khotmil Qur’an dan do’a khusus untuk almarhum H. Nur Ahmad Syaifuddin, S.H.

kegiatan ini berlangsung sangat Hikmat baik dari siswa guru dan seluruh jajaran dan pengurus Yayasan Masjid Darussalam Tropodo dan Lembaga pendidikan Al Falah Darussalam Tropodo. Semua guru dan siswa sangat antusias menyimak seluruh bacaan-bacaan Al Qur’an yang berlangsung kurang lebih 3 jam Yaitu dimulai dari jam 8.00 sampai jam jam 11.00 Kegiatan ini dilaksanakan secara virtual online melalui aplikasi ZOOM juga langsung bisa dilihat melalui live-streaming yang ada di YouTube channel Lembaga Pendidikan Al Falah Darussalam Tropodo

 

Dikutip dari www.harokah.id bahwa memintakan ampun atau dalam kata lain mendoakan kepada saudaranya sesama muslim bagi yang sudah mati atau masih hidup tidaklah masalah. Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam dalam sebuah hadis dikatakan setiap hari beliau tidak kurang dari 70 sampai 100 kali memohon ampun kepada Allah Subhanahu Wa Ta’ala terutama setiap habis salat fardhu karena waktu sehabis salat adalah waktu mustajab akan tetap istighfar.

Menurut Haji menawar dalam buku tradisi orang orang NU memintakan ampunan atau dalam kata lain mendoakan kepada saudaranya sesama muslim bagi yang sudah mati atau masih hidup tidaklah masalah. Hal ini berdasarkan pada dua riwayat berikut diriwayatkan dari kitab Sunan Abi Dawud dan Sunan Al-baihaqi dengan sanad Hasan dari Utsman dia mengatakan Rasulullah bila usai menguburkan mayat beliau berdiri di atasnya lantas bersabda.” mintalah agar dia tetap Iman Karena sekarang ia sedang ditanya oleh malaikat mungkar dan Nakir”.  Imam Syafi’i dan ulama yang mengikuti beliau menganjurkan agar pihak keluarga si mayit bersedia membacakan sesuatu dari ayat-ayat Alquran mereka juga mengatakan kalau bisa menghatamkan Alquran tentu akan lebih baik Al Adzkar Nawawi dalam kitab Sunan Abu Dawud At Tarmizi dan dari Abu Hurairah Beliau mengatakan Rasulullah pernah menyalati jenazah lalu Beliau berdoa ya Tuhan ampunilah orang yang hidup di antara kami yang sudah mati yang masih kecil yang dewasa dan laki-laki maupun perempuan hadir maupun tidak.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *