Pembelajaran Anak-anak TK Al Falah Darussalam di Bulan Februari ini tentang pewarna dan perasa. Dalam kehidupan sehari-hari anak-anak banyak menjumpai warna-warni yang ada pada makanan, minuman/bekal yang dibawa ke sekolah. tapi mereka tidak banyak tahu dari mana sih asal warna-warna tersebut? berawal dari hal tersebutlah pemilihan topik pewarna dan perasa diangkat dalam pembelajaran di sekolah.

Awal topik anak-anak diajak membangun pengetahuan mereka tentang pewarna dan perasa yang biasa mereka temui dengan menonton video, belajar dari lingkungan sekitar, membaca buku dll. Anak mulai mengetahui dan rasa ingin tahunya mulai tergelitik untuk bereksplorasi demi memenuhi keingintahuannya.

Ustadzah menyediakan berbagai macam media dan bahan-bahan baik dari alam maupun dari pabrik untuk menstimulasi kreatifitas dan sikap kritis anak. Anak-anak mencoba bereksplorasi dari bahan yang tersedia, dengan demikian mereka akan menemukan sendiri pengetahuan dari pengalamannya bermain.

Pada acara puncak tema anak-anak bereksperimen memasak nasi yang berwarna biru dari bunga telang, membuat nasi kuning dari kunyit, menyeduh teh dari bunga rosela, membuat plydough dari pewarna alami yang didapat dari buah naga. selain pewarna anak-aank mengenal rasa misalnya rasa pahit dari kopi, asam dari jeruk nipis, manis dari tebu, serta  membuat sesuatu yang menghasilkan rasa manis, asin, pahit, asam. Pembelajaran bermakna yang didapat anak adalah Allah maha pencipta serta bersyukur kepada Allah yang telah menciptakan bermacam-macam tanaman yang bisa digunakan sebagai pewarna dan perasa alami yang tentunya lebih sehat dari bahan-bahan buatan pabrik. Anak-anak terbiasa menggunakan pewarna dan perasa alami dalam kesehariannya.